Pegawai Primkoveri Rembang Manjadi Korban Keganasan Jalur Pantura Sarang

REMBANG - Jalur pantura Sarang kembali telan korban nyawa. Rabu (13 /10/2010) pagi tadi sekitar pukul 9.45 di  jalan raya pantura desa Kalipang Sarang kembali terjadi kecelakaan yang mngakibatkan seorang warga desa Pamotan tewas di lokasi tempat kejadian perkara TKP.

Kejadian tersebut bermula saat Sumarno (34 tahun) warga desa Palan Kec.Pamotan dan P.Lani warga desa Pragu Kec Sulang hendak menjalankan tugas sebagai pegawai koperasi Primkoveri  berboncengan dengan menggunakan sepeda motor Honda bernopol K.3432 JD saat melintas dari arah barat tepat dijalan pantura Desa Kalipang  

P.Lani pengendara sepeda motor saat itu  hendak  menyalip kendaraan didepan namun sayang karena  kendaraan kurang seimbang akhirnya  jatuh kekanan ,saat terjatuh tiba-tiba datang dari arah Timur truk Tronton bernopol B.9975 FI yang dikemudikan Darmuji (40 tahun)  warga Desa Pancur Kec.Pancur langsung menggilas kepala Sumarno dan saat itu juga Sumarno tewas seketika .

Murni (39 tahun) warga desa setampat yang melihat kejadian tersebut saat dikonfirmasi menuturkan Dirinya  yang saat sedang duduk menunggu penyelepan padi buka, melihat kedua orang berboncengan melintas dari arah barat saat hendak menyalip kendaraan didepannya  kedua orang yang berboncengan itu tak jadi menyalip karena kondisi dari arah timur (arah berlawanan )banyak kendaraan ,namun sayang saat mengurungkan niatnya untuk menyalip pengendara sepeda motor itu oleng dan tiba-tiba terjatuh,padahal kendaraan tersebut sempat berhenti entah kurang seimbang atau apa terang Murni

Murni menambahkan usai terjatuh P.Lani pengendara berhasil bangun bergegas menepi keutara jalan ,namun berbeda halnya dengan Sumarno pembonceng  yang saat itu berusaha bangun karena kakinya tertindih kendaraan, saat hendak berusaha berdiri tiba-tiba datang truk Tronton dari arah timur karena kurang cepat Pembonceng yang terbaring ke selatan jalan akhirnya kepalanya tergilas .roda truk tersebut

Saat itu juga Murni langsung teriak-teriak meminta pertolongan karena kondisi korban mengenaskan,tak selang berapa lama warga sekitar langsung mengangkat tubuh korban yang sudah tak bernyawa ke bahu selatan jalan .

Jalan pantura dari Sarang hingga Sluke yang belum diberi marka itu, saat ini menjadi perhatiaan publik karena sering telan korban jiwa.  

Tak hanya itu saja beberapa waktu lalu salah satu warga desa labuhan pengendara Sepeda motor juga nyaris menjadi korban laka dijalan pantura desa Blimbing Sluke.

Warga berharap kepada Bina Marga Hendaknya langsung membuat marka dijalan yang sudah selesai dikerjakan baik pelebaran maupun hotmik. (hasan)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama